http://ngadem.com/telaga-biru-semin-gunungkidul/ |
Jogja Post — Jika membaca tentang ”Telaga Warna
atau Telaga Biru” di dalam buku atau mendengar seseorang membahasnya di depan
telinga Anda,
apa yang Anda pikirkan?
Apakah Anda akan membayangkan sebuah
fanorama alam menakjubkan atau sebuah telaga yang dihiasi oleh berbagai macam
warna air, atau Anda tidak bisa membayangkannya dengan nalar logis Anda
tentang bagaimana rupa telaga warna?
Nah, dijawab sendiri saja jika
seperti itu.
Apa lagi ketika Anda sedang berwisata namun belum pernah
tahu tentang Telaga Warna, mungkin akan merasa kurang atau malah penasaran jika
tidak pernah ke sana.
Lebih parahnya
lagi, jika Anda hanya bisa mendengarnya dari bisik-bisik remang cerita teman saja
dan teman Anda itu mempunyai berbagai macam versi tentang Telaga Warna,
tentunya membuat Anda semakin tergoda
berlarut-larut lamanya.
Telaga Warna Bukti Warna-warni Jogja
Anda pasti tahu tentang Kota Yogyakarta,
kota yang dijuluki ”Kota Pejalar.” Selain Kota Pelajar, Kota ini menyumbangkan banyak prestasi, intelektual dan generasi penerus
bangsa, namun wisatanya tidak kalah menarik bin keren loh!
Jangan Anda hanya tahu bahwa tempat
wisata di Yogyakarta hanya wisata yang bersifat sejarah saja atau hanya
mengetahui Candi Prambaban saja.
Nah, itu sangat parah Bung! Apa lagi
buat Anda yang sudah lama di sini, namun hanya tahu yang itu dan itu saja.
Sungguh memilukan bingar.
Di Kota Yogyakarta, selain dihiasai
dengan wisata artefak berbasis budaya yang banyak mengandung nilai artistik dan
sejarah, namun Yogyakarta juga mempunyai tempat wisata Telaga Warna loh! Tidak
hanya cagar budaya saja.
Telaga Warna di Yogyakarta ini berada
di perbatasan Gunungkidul dengan Jawa Tengah. Jika Anda dari kota Wonosari, Anda
bisa langsung ke Dusun Ngentek, Candirejo, Semin, Kecamatan Gunungkidul. Jika Anda
takut tersesat saat mau ke sana?
Tenang saja, Anda bisa mencari
lokasinya dengan menggunakan Google Maps yang ada di ponsel Anda.
Jika Anda berada di Kota Yogyakarta,
mungkin Anda akan menempuh jalan 2 atau 3 jam perjalanan untuk sampai ke Telaga
Biru. Tetapi Anda tenang saja, kekesalan Anda
akan terobati ketika sudah berada di sana.
Sebab kelelahan itu akan terbayar
dengan pemandangan indah yang bisa dinikmati dengan jelas oleh mata.
Nah, untuk lebih lanjutnya lagi, Anda
lebih baik mengetahui sejarahnya dan apa saja yang menarik dari Telaga Biru.
Agar Anda tidak hanya berwisata saja, tetapi juga mendapatkan ilmunya.
Apa lagi tentang Telaga Biru di
Yogyakarta ini, masih sedikit orang yang tahu dan apa lagi mengetahui
sejarahnya dan sebagainya mungkin hanya bebarapa segelintir manusia saja.
Nah, untuk lebih lanjutnya lagi, ini
adalah beberapa pengetahuan yang Anda harus simak tentang Telaga Biru yang
tentunya akan memberimu ilmu.
Sejarah Telaga Biru
Setiap tempat yang ada di penjuru
dunia dan khusunya Nusantara ini, tidak akan bisa lepas dari apa yang namanya
asal-muasal atau sejarah. Begitupun yang ada di Yogyakarta.
Kota Yogyakarta adalah termasuk
daerah yang sangat sarat dengan unsur sejarahnya. Mulai dari tempat berdirinya
Organisasi kedua terbesar seperti Muhammadiyah dan pernah menjadi Ibu Kota
semasa Presiden Soekarno.
Masih banyak lagi sejarah yang
terkandung di Yogyakarta dan tak mungkin disebutkan semuanya.
Namun, adakah sejarah Telaga Biru?
Mulai dari masa asal-muasalnya Telaga itu terbentuk dan sebagainya. Pasti ada
sejarahnya, karena setiap sesuatu yang ada tidak lepas dari asal-muasalnya.
Dulunya, Telaga Biru merupakan
tempat tambang batu putih yang dikelola oleh seorang pengusaha.
Akibat pemberehentian aktivitas
pertambangan dan sering sekali hujan mengakibatkan, daerah yang dulu gersang
dan tandus menjadi objek wisata yang sangat diburu oleh para wisatawan yang
hendak berlibur di Yogyakarta.
Air-air yang berada di Telaga Biru
juga berasal dari bawah tanah. Selain airnya berasal dari air hujan, tetapi
ternyata juga air Telaga Biru dari mata air di dalam bumi sana loh!
Jadi ketika Anda mandi di Telaga
Biru, Anda akan mendapatkan kesegaran plus pemandangan yang indah dari alamnya. Anda
tidak akan bosan jika berenang, karena Anda akan disuguhkan dengan hal yang
bermacam-macam dan temtunya, tidak akan membuat Anda
bosan.
Asal Penamaan Telaga Biru
Untuk sebuah penamaan apa pun itu,
tidak bisa lepas dari apa yang manusia lihat dan rasakan. Jika zaman dahulu,
orang menamakan sesuatu, ia akan menamakan apa yang ia temukan itu dengan apa
yang awal ia lihat dan rasakan.
Kita misalkan seperti ini saja,”
jika Anda menemukan Telaga yang belum ditemukan manusia dan kemudian Anda
terhentak dan terpesona dengan airnya yang teramat biru serta indah.”
Apa nama yang Anda akan berikan?
Sedangkan hal yang pertama membuat Anda
takjub adalah airnya yang teramat biru. Nah, saya sangat yakin, Anda akan
menamakan apa yang pertama kali membuat Anda
takjub.
Begitupun dengan penamaan Telaga
Biru yang ada di Gunungkidul ini. Selain ia menawarkan sebuah keindahan dari
luar telaganya, namun Anda akan dibuah takjub dengan airnya.
Sebab orang yang menemukannya
pertama kali melihat keelokan dari air yang bernama itu dan akhirnya
dinamakanlah Telaga Biru.
Banyak yang mengatakan bahasa itu
adalah kesepakan kolektif (bersama) dari masyarakat. Tapi benar adanya memang,
seperti apa yang dikatakan tadi.
Akibat kesepakan itu muncullah
penamaan Telaga Biru dan orang akan menamakan seperti apa yang disepakati
bersama tadi.
Alhasil, Telaga ini sampai sekarang
dinamakan Telaga Biru karena kebiruan yang ditawarkan oleh airnya. Hingga
banyak para wisatawan, baik itu lokal atau pun internasional menyebut namanya
dengan Telaga Biru.
Bahkan, jika
Anda membuka maps dan mengetik Telaga Biru, Anda akan menemukannya di maps.
Karena Telaga Biru ini sudah lumayan
terkenal di Yogyakarta.
Mitos Telaga Biru
Apa pun itu, baik berupa peninggalan
dan lain-lain, pastilah mempunyai mitos tersendiri. Apa lagi mitos untuk sebuah
tempat. Jika membicarakan mitos tentang Telaga Biru akan banyak orang yang
mengatakan bahwa Telaga Biru muncul airnya secara tiba-tiba.
Padahal jika dilihat dari sisi
geografis wilayah Gunungkidul, apa lagi
di daerah Telaga Biru ini sangatlah kering. Jadi sangat sulit untuk menemukan
air sejernis dan sebiru Telaga Biru di tengan tanah yang kering seperti di
Gunungkidul.
Mitos yang lain dari sebuah telaga,
entah apa pun nama telaga itu, telaga menurut mitos orang-orang terdahulu
merupakan tempat pemandian para dewi dari kayangan sana. Nah, jika Anda ke
sana, mungkin saja Anda menemukan dewi yang Anda-Anda tunggu sejak dulu.
Setiap Telaga yang ada, rata-rata
mempunyai mitos-mitos yang berbeda dan ada juga yang sama. Apa lagi tentang
telaga adalah tempat pemandian para dewi kayangan sana
Harga Karcis Telaga Biru
hampir di wilayah Yogyakarta
mempunyai wisata yang gratis untuk memasukinya. Apa lagi di daerah Gunungkidul.
Jika Anda hendak berwisata ke Telaga
Biru, Anda tidak akan membayar mahal seperti tempat wisata yang lain. Anda
hanaya cukup membayar pakir sebesar 10.000 untuk menjaga keamanan motormu saja.
Bagaimana? Murah meriah kan?
Keunikan Telaga Biru
Keunikan dari Telaga Biru ini banyak
loh! Pertama ia berada di daerah Gunungkidul yang masih jauh dari
hingar-bingar perkotaan. Kedua, Telaga warna ini dikelola langsung oleh
warga sana, ketiga, Telaga Biru merupakan telaga yang terbentuk dari
hasil penambangan.
Keempat, selain Anda bisa melihat keindahan Telaga Biru, Anda juga akan
disuguhkan dengan tebing dan pohon-pohannya dan kelima, setelah Anda pulang, Anda
bisa mampir di daerah wisata Gunungkidul yang indah-indah.
Rute Menuju Telaga Biru
Jika Anda dari jogja, rute yang Anda
harus lewati sebelum Anda sampai ke Telaga Biru. Pertama, Anda harus ke melewati
ke arah Gedung Kuning. Kedua, Anda harus menuju jalan Wonosari dan
setelah itu Anda menuju ke daerah Piyungan.
Ketiga, Anda akan melewati Bukit Bintang dan Anda lurus mengikuti jalan
yang di Bukit Bintang. Kempat, Anda harus melewati daerah Sambiputi dan
kemudian Anda menemukan Lanud TNI AU.
Kelima, Anda akan meleawati daaaaerah Gading dan menuju ke daerah Siyono.
Keenam, setelah Anda melewati daerah Siyono, Anda akan melewati daerah
Wonosari dan menuju ke daerah Selang.
Ketujuh, Anda akan menemukan daerah Wiladeg,\ dan setelah itu, Anda harus
mencari perempatan Karangmojo ke utara. Kedelapan, Anda Anda lurus akan
menemukan pertigaan Kepil dan ke mudian Anda harus ke kanan serta Anda harus ke
arah Semin.
Kesembilan, ketika Anda sudah menemukan daerah Semin, Anda harus menuju ke
jalan Weru Semin dan menuju ke arak Gentek Candirejo.
Hal yang Anda harus lakukan setelah
setalah ke arah Ngantek, Anda menanyakan kepada warga sekitar tentang letak
Telaga Biru dan setelah Anda menyakan, Anda akan diarahkan ke darah telaga
Biru. Alhasil, Anda akan datang dan menemukan keindahan alam ciptaan Sang Tuhan
yang akan membuatmu takjub.
Tips Liburan Menuju Telaga Biru
Jika Anda dari Kota Yogyakarta dan
ingin menuju ke telaga biru, Anda harus mempersiapan bebarapa persiapan. Pertama,
Anda harus mengisi bensin motor atau mobil Anda
dengan bensin full.
Kedua, Anda harus menggunakan jaket, celana panjang dan sarung tangan.
Sebab di daerah Gunungkidul, cuaca agak panas dan yang ketiga, Anda harus
mempersiapankan bekal agar Anda tidak usah repot-repot membeli makanan di
pinggiran jalan.
Sedangkan untuk perjalanannya, agar
terjal. Berarti Anda harus menggunakan genderaanmu dengan kecepatan sedang.
Misalkan, jika Anda tidak ingin
lelah berkendara, Anda bisa menyewa mobil dan supirnya di rental-rental yang
tersebar hampir di setiap wilayah Yogyakarta.
Atau Anda bisa berangkat ketika
waktu sore untuk melihat pemandangan sore hari daerah di sekitaran Yogyakarta.
Apa lagi, waktu sore sangat cocok untuk Anda yang suka dengan jalan-jalan plus
suka melihat pemandangan di daerah sekitar.
Nah, jika Anda pulang. Hal yang
terlebih dahulu yang Anda harus ingat adalah tentang waktu kapan Anda akan
pulang. Terlebih lagi, daerah Gunungkidul masih agar sepi. Anda jangan pulang
kesorean, karena agar gelap susananya jika di waktu malam.
Aktivitas yang Bisa Dilakukan di Telaga Biru
Ativitas yang Anda bisa lakukan di
Telaga Biru banyak sekali. Mulai dari foto selfie, berenang, ,melihat tebing
yang indah dan melihat suasan perdesaan yang masih asri.
Apa lagi ketika Anda pergi di kala
pagi hari, Anda akan di manjakan dengan suasana alam yang masih asri dan untuk
waktu sore hari, Anda bisa di manjakan dengan suasan di tebing-tebing dekat
Telaga biru yang memanjakanmu.
Ketika Anda akan pulang dari Telaga
Biru, Anda bisa menikmati keindahan alam sekitar ketika Anda pulang. Apa lagi
di daerah Gunung Kidul masih bersih dari folusi udara dan beda seperti di Kota
Yogyakarta sendiri
Fasilitas di Telaga Biru
Selain Anda akan dimanjakan dengan
alamnya, Anda akan difasilitasi oleh warga. Banyak yang Anda akan dapatkan. Pertama,
Anda bisa menyewa pelampung, jika Anda tidak bisa berenang dan ingin menjaga
kesalamatan Anda.
Kedua, Anda bisa menyewa perahu-perahu dari warga untuk lebih merasakan
bagaimana rasanya melihat pemandangan Telaga Biru dari atas perahu.
Ketiga, motormu akan aman, jika Anda parkir di sana. Jadi Anda tidak usah
khawatir motor Anda akan kenapa-kenapa atau motor Anda
akan hilang. Sebab, warga akan menjaga keutamaaan para wisatawan.
0 komentar: